Selasa, 11 Mei 2010

-Renunganku-

Bergumamlah . . .

Ah, lalu sudah
Bunga
Mekar sejenak dan menghilang
Alangkah cepatnya

Masih lekat dalam ingatanku
Bibit yang kecil itu
Tumbuh dengan mungilnya
Menebar warna

Lalu ia tumbuh perlahan
Bersama dedaunan
Berteman keindahan
Ah, pesonamu

Perlahan tampak
Kuncup kecil
Impian dan harapan
Bersemayam di dalamnya

Lalu kelopak bermekaran
Mahkota keindahan
Rangkaikan gurat senyum itu
Ah, sungguh luar biasa

Sejenak kulihat dirimu
Agung tampakmu
Selalu kau sentuh aku
Dengan lembutmu

Namun semua hanya sejenak
Sekilas kemudian warnamu memudar
Hilang dari tatapku
Layu

Semerbakmu yang pernah rasuki
Sanubariku yang terdalam
Entah mengapakah dirimu
Hilang begitu cepat

Ah, hitammu yang layu
Telah peluk engkau dengan eratnya
Eranganmu tak terdengar lagi
Aku tak sanggup selamatkanmu

Namun entah mengapa
Ucapmu terngiang kembali di ingatku
Muncul di pikiranku
Ternyata memang waktumu telah tiba

Kau pergi tinggalkanku
Lenyap dengan pasti
Layu dengan perlahan
Hilang dengan damai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar