Sendu sungguh malam ini
Terkurung di bilik sempit
Dengan belenggu dan cambuk
Dengan tangisan yang tiada henti
Belenggu rantai besi dan baja yang mengikatku
Tak kunjung lepas membebaskanku
Terus merajamku dan menyiksaku
Mungkinkah sampai tutup usiaku?
Bilik sempit tempat tinggalku
Penuh ilusi dan fatamorgana
Semua semu dan palsu
Sampai kapan kah semua begini?
Cambuk kasar merajamku
Alirkan rembi di mataku
Tiada habisnya menetes
Meratapi diriku malam ini
Bertahan ku bertahan
Berusaha melengkungkan senyuman dalam perih
Ber-ikhtiar ber-tawakal
Menikmati malam walau perih
Terkurung di bilik sempit
Dengan belenggu dan cambuk
Dengan tangisan yang tiada henti
Belenggu rantai besi dan baja yang mengikatku
Tak kunjung lepas membebaskanku
Terus merajamku dan menyiksaku
Mungkinkah sampai tutup usiaku?
Bilik sempit tempat tinggalku
Penuh ilusi dan fatamorgana
Semua semu dan palsu
Sampai kapan kah semua begini?
Cambuk kasar merajamku
Alirkan rembi di mataku
Tiada habisnya menetes
Meratapi diriku malam ini
Bertahan ku bertahan
Berusaha melengkungkan senyuman dalam perih
Ber-ikhtiar ber-tawakal
Menikmati malam walau perih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar